Boni langsung terkantuk-kantuk dan tertidur pulas di sampingku, membalas dendam jam tidurnya yang dengan kejam terampas. Sementara MP3 terus mengalunkan lagu2 jazz, aku mengamati melewati kaca, pepohonan dan rumah-rumah tempel yang berlari meninggalkan kami.
Kalau ditanya hal apa saja yang membuatku bahagia, ini adalah salah satunya : naik kereta ketika hari baru saja akan dibuka. Ketika kabut masih menggantung di ujung daun padi yang belum siap panen, ketika aku melaju dengan cepat hingga seolah waktu di luar jendela terhenti dan semua orang membeku, ketika aku berada di kereta dan semua orang yang berada di jalan berhenti untuk mempersilakanku lewat, ketika kereta yang melaju cepat memfasilitasi aku untuk melihat banyak sekali hal dalam waktu singkat.
Hal yang bisa membuatku bahagia adalah naik kereta yang membelah perbukitan, terbang di atas jurang dengan air terjun di bawah ketika jembatannya tidak bisa kulihat, melewati tanah yang melereng yang ditumbuhi bunga-bunga liar yang familiar tapi sampai sekarang aku tidak tahu namanya, dan ketika kereta melewati tikungan hingga aku bisa melihat lokomotif yang memandu kami menuju kota tujuan.
Hal yang bisa membuatku bahagia adalah norah jones dari mp3nya boni yang mewujudkan imajiku ketika rel membelah ladang ilalang yang menunjuk-nunjuk jenaka namun syahdu seolah merindukan langit, ketika rel genit melenggang di ujung bibir jurang menyapa pucuk pohon flamboyan yang manis namun rendah hati, juga menengadahkan tangannya ke bulan yang samar di kejauhan, ketika kereta keluar dari terowongan yang menyusup bukit dan ribuan candela cahaya menyerbu pupil setelah gelap sesaat.
Hal yang bisa membuatku bahagia adalah menemui hal-hal yang mengingatkanku pada peristiwa yang membuatku bahagia. Rubah milik pangeran kecil bilang : agar lebih romantis lagi, ada baiknya kita tidak hanya melakukan ritual dan janji, tapi juga mengidentikkan seseorang atau sesuatu yang kita sayangi dengan hal lainnya. Misalnya rambutmu yang keemasan. Sehingga aku bisa melihat dirimu ketika aku menemui ladang jagung yang memiliki rambut keemasan juga. Maka, aku tidak hanya melihat satu dirimu melainkan seladang penuh dirimu…
Maka ketika aku melihat ladang ilalang itu, atau sawah yang berkabut itu, atau langit yang cerah namun sepi itu, atau pepohonan yang menengadah ke langit itu, atau segala sesuatu yang bergerak lambat di luar jendela itu, aku melihat berjuta dirimu di sana. Dan aku tidak kesepian lagi.
Tanpa sadar aku jadi penyuka kereta setelah pesawat… Ps. Thanks so much for Bonnie n Dee, true friends who have showed me millions wonderful thing which can’t be seen in ordinary way.